Pernah aku ditanya oleh sobat mengapa aku selalu menonton stasiun televisi Metro TV dan kenapa juga kok aku gak pernah mengganti ke jalan masuk lain jikalau tiba iklan di Metro TV?. Jawaban sederhananya yakni aku suka Metro TV dan remote control TV aku rusak sehingga walaupun iklan aku gak pernah ganti channel alasannya yaitu jauh dari aku duduk. 😆
Itu mungkin balasan yang sangat sederhana dan cepat tapi gotong royong ada hal-hal yang lebih logis nan rasional mengapa aku suka Metro TV jauh dibandingkan dengan jalan masuk TV lain.
Alasannya antara lain:
- MetroTV menyuguhkan acara-acara berkualitas, mendidik dan mencerahkan. Kick Andy, The Kitchen Musical, Provocative Proactive, Mata Najwa, Stand Up Comedy, Just Alvin, Sentilan Sentilun, Today’s Dialogue Eagle Award Documentary, Indonesia Now, World Cinema yaitu contoh-contoh kecilnya.
- Kualitas informasi dan proses obrolan dengan narasumber yang tidak provokatif, mengintograsi atau presenter yang sok pintar.
- Newsticker yang selalu up to date dan selalu berjalan walaupun sedang jeda iklan.
- Breaking News yang selalu reguler dan sempurna waktu.
- Liputan mancanegara yang komprehensif dan global (walaupun tidak selengkap Dunia Dalam Berita-nya TVRI).
- Anchor-nya yang berpendidikan, elegan dan kalem tipikal anchor yang profesional.
- Siaran yang 24 jam.
- Kecepatan berita.
- Sosok Suryo Paloh yang aku suka.
- Mampu mendatangkan narasumber-narasumber dari tingkat Presiden mancanegara ataupun tokoh-tokoh besar lengan berkuasa dunia. (Face 2 Face with Desi Anwar).
- Iklan yang sedikit namun berbobot.
Memang sih alasan-alasan diatas sifatnya sangat subjektif namun bagi aku langsung menonton Metro TV bagaikan oase penyejuk ditengah gempuran-gempuran siaran tak berkualitas yang banyak disiarkan oleh jalan masuk televisi lain. Metro TV yaitu jalan masuk televisi yang memperlihatkan hiburan sekaligus wahana aktualisasi diri.
Sumber https://dionbarus.comm
